Rabu 16 juni 2020
Kubuka notes digital di handphone dengan maksud ingin bersih bersih sambil mencari inspirasi untuk markas kaos di situasi pandemi, sudah jadi kebiasaan saya mencatat hal hal penting pada secarik kertas dan sejak smartphone semakin canggih saya mulai mencatat di smartphone. banyak sekali notes sampai harus berkali-kali tarik scroll kebawah, kemudian saya berhenti menghapus dan tertawa kalem dan gumam dalam hati "apa saya yang menulis/ mengetik semua ini".
Saya ingat punya 2 buku notes bentuk agenda dengan kancing di meja kerja yang seingatku masih sering kubawa dalam tas selempang kesukaan yang selalu kupakai kemudian kucari karena penasaran, setelah ketemu dan kubuka saya kembali tersenyum karena juga hampir full dengan tulisan lebay lebay gurih, lanjut kuperiksa catatan catatan lembaran di kertas yang memenuhi salah satu saku tas dan sekalian saja buku notes yg lebih kecil (ada 4, 1 masih kosong). tersadar ternyata akhir akhir ini saya banyak menulis. sebagian besar saya menulis minat akan sesuatu, idea, motivasi dan wawasan lain yang menurutku penting pada saat menuliskannya. sisanya tulisan tentang wirausaha yang kuperoleh dari seminar, browsing dunia maya, buku atau tontonan vidio tokoh tokoh inspiratif dalam wirausaha. Kebanyakan tulisan itu lebay dan berlebihan menurutku pada struktur berfikir sekarang, tapi arah pikirku saat menuliskannya memang labil makanya saya tertawa sendiri pada sekarang ini. Uniknya tak ada tentang cinta yang berarti bisa saya asumsikan semua ini saya tulis dimulai setelah menikah, eits bukan karena tidak ada cinta dipernikahan saya tapi zona itu tidak perlu saya tuliskan dan sebaiknya diungkapkan atau diekspresikan langsung dengan pasangan, saya menikah tahun 2015.
Tulisan ini bukan tentang cinta atau pernikahan, saya menulis ini karena sadar ada kebiasaan baru dalam diriku yaitu kebiasaan menulis dan mengaransement apa yang saya lihat atau dengar lalu menuliskannya. Saya juga ingat beberapa tahun terakhir suka membaca dan ke toko buku yang seingatku selama masa sekolah di SMK saya hampir tidak pernah ke toko buku, pernah sekali ke toko buku itupun beli kamus permintaan guru sebuah mata pelajaran untuk mengdongkrak nilaiku yang memang perlu di dongkrak sebagai catatan saya memang kurang tertarik dengan mata pelajaran beliau dan setuju saja ketika beliau meminta sesuatu untuk membantu mengungkit naik nilaiku (baca : sogok). Sejak mulai bekerja di kantor pemerintah tahun 2007 pernah juga beberapa kali beli buku tentang fotografi tapi tidak serajin sekarang, bahkan di google playbook gadget juga penuh buku digital (gratisan). Kemunkinan kebiasaan membaca menjadikan tulisan/ coretan random itu semakin banyak juga munkin memicu keinginan menulis. juga beberapa tahun terakhir saya bertemu dan berinteraksi dengan teman teman yang juga gemar membaca dan menulis (status di sosmed). dikondisi ini menulis menjadi hasrat yang harus saya salurkan, semoga beberapa bulan kedepan tetap konsistensi karena ini baru tulisan pertama.
Hasrat itu harus punya wadah dan saya ingat pernah membuat blog (blog ini), blog yang kubuat tahun 2010 lalu yang saya sendiri sudah lupa tujuannya. tahun 2017 lalu blog ini pernah diuji mentor internet marketing yang dikenalkan pimpinan dikantor namanya mas ikhlas, beliau asli jogja yang diundang pribadi pimpinan saya saat itu untuk memberi wawasan tentang internet marketing sekarang kami berteman dan interaksi via online, saya beruntung menemani beliau 3 hari di makassar dan beliau sempat menguji traffic blog ini yg dulu bjudulnya Parepare Bagus yang lalu menunjukkan bahwa blog ini punya traffic pengunjung yang bagu hanya tidak di pelihara dengan baik dan belum konsisten terbitkan konten/ tulisan, dia juga mengira blog ini dikonsep dengan baik padahal hanya iseng, artikel artikelnya pun kopi paste hal hal menarik (menurut saya). Naah saya mempertimbangkan kalau ingin menulis kenapa tak di blog ini saja yang menjadi wadahnya, toh daripada tidak terurus juga.
Sempat kesulitan mencari data email dan password nya yang ternyata berada di salah satu notes yang niat ku bersihkan tadi, saya kemudian memperbaharui email dan password, merubah sedikit tampilan kemudian blog ini siap menjadi wadah saya menulis dan ini menjadi tulisan pertama (tanpa kopi paste tentunya) dan jadilah tulisan ini. Sekarang perlu memikirkan apa yang akan saya tuliskan secara konsisten dan agar tak random seperti tulisan kopi paste sebelum post ini atau random tak terarah seperti cakaran bebas di notes notes yg akan ku bersihkan tanggal 16 lalu. Notes notes tersebut tidak menuju ke satu tema, ada motivasi, ada idea, wawasan bisnis, ada sop, juga hitungan hitungan, tentang religi, dst. jadi apa yang akan saya tuliskan dan menjadi tema di blog ini akan saya tentukan secepatnya, sepertinya perlu merangkai benang merah di notes notes tersebut yang bisa menjadi sesuatu yang dapat saya share ke pembaca dan menarik untuk dibaca.
Maklumkan jika bahasa penulisan belepotan karena memang saya belum pernah menulis secara resmi dan juga belum pernah secara khusus belajar menulis yang baik selain saat masih di bangku sekolah dasar. Saya menuliskan ini juga untuk mengasah kemampuan. dan menjadi tugas saya setelah ini memastikan apa tema tulisan saya yang akan bermamfaat jika saya bagikan, itu harus sesuatu yang saya pahami dan luas dalam pikiran saya.